JAKARTA – Perubahan gaya komunikasi politik Calon Presiden (capres) Partai Gerindra Prabowo Subianto membuatnya jauh lebih merakyat dibanding Pilpres sebelumnya.
Prabowo saat ini sangat dekat dan lebih dicintai masyarakat kecil.
Direktur Eksekutif Lembaga Survei Indonesia (LSI) Djayadi Hanan mengatakan perubahan gaya berpolitik Prabowo sangat mempengaruhi dukungan masyarakat terhadap Menteri Pertahanan (Menhan) tersebut.
Prabowo dinilai menjadi sosok yang lebih merakyat dan memperhatikan masyarakat kalangan menengah ke bawah.
Perubahan Prabowo dari sosok yang tegas menjadi lebih merakyat dan berwibawa lebih banyak menunjukkan kedekatan dengan masyarakat.
Tidak seperti Pilpres sebelumnya, Prabowo dinilai sebagai sosok yang tegas, dan militeristik, membuat sebagai masyarakat takut dengan Prabowo.
“Sekarang gaya komunikasi kan berubah menjadi lebih merakyat kan gitu, lebih banyak menunjukkan kedekatan dengan masyarakat kecil dan seterusnya itu menarik pemilih yang berlatar belakang masyarakat kecil,” kata Djayadi.
Dalam hasil survei LSI periode 1-8 Juli 2023 Prabowo mendapat suara terbanyak di kalangan masyarakat kecil seperti petani, nelayan, dan peternak.
Prabowo unggul sangat telak dibandingkan dua kandidat capres lainnya yakni Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan dengan torehan suara 44,9 persen.
Itu membuktikan bahwa basis pendukung Prabowo sangat kuat dari segala aspek lapisan masyarakat hingga ke kalangan masyarakat menengah ke bawah.
Kedekatan Prabowo itu sudah tercipta sejak dirinya menjabat sebagai Ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HTKI). Sejak saat itu, Prabowo sudah berkecimpung untuk memajukan pertanian Indonesia.
“Kita tau bahwa Prabowo ini lama menjadi pengurus HKTI kan, itu membuat dia peduli dengan rakyat kecil gitu, petani, nelayan, dll,” pungkas Djayadi.
Source: Tribunnews.com