JAKARTA – Partai Garuda mendukung Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Pilpres 2024. Partai Garuda buka-bukaan mengenai alasan mendukung Prabowo sebagai bakal calon presiden 2024.
“Karena banyak yang bertanya, apa alasan Partai Garuda mendukung Prabowo Subianto, maka kami jelaskan. Penjelasan ini juga bagian dari perintah UU bahwa kami wajib memberikan pendidikan politik terhadap masyarakat pemilih,” kata Wakil Ketua Umum Partai Garuda Teddy Gusnaidi dalam keterangannya, Senin (4/9/2023).
Teddy menegaskan Partai Garuda wajib mendukung capres cawapres berdasarkan perintah UU. Jika tidak, Partai Garuda akan dikenakan sanksi yakni tidak boleh ikut pada Pemilu 2029.
“Kedua, dari ketiga bakal capres, kami harus memilih mau mendukung yang mana. Maka kami mendalami, siapa yang akan kami dukung,” kata Teddy.
Juru bicara Partai Garuda itu menyebut pihaknya sudah berdiskusi dan bersepakat melihat pribadi bakal capres yang akan didukung. Setelahnya, Garuda memutuskan mendukung Prabowo Subianto.
“Kami berdiskusi, kami sepakat untuk melihat dari sisi pribadi. Bagaimana seseorang bersikap dalam keadaan yang tidak menyenangkan bagi dirinya. Karakter asli itulah yang nantinya akan dibawa dalam mengambil berbagai kebijakan dan keputusan ketika menjadi Pimpinan di negeri ini. Bukan melihat saat berkampanye. Karena kalau kampanye, sudah ada sutradaranya,” kata Teddy.
Teddy mengungkit Prabowo yang kalah pada 2019. Teddy menyebut Prabowo tidak larut dalam kekecewaan dan kini menjadi, menurutnya, benteng bagi Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang mengalahkannya.
“Ketika kalah dalam Pilpres 2019, Prabowo tentu dalam keadaan kecewa, tapi beliau mampu mengambil sikap, mematikan kekecewaannya, dengan membela orang yang mengalahkannya. Walaupun dalam keadaan kecewa, dia rela menjadi benteng dari orang yang mengalahkannya,” ujar Teddy.
“Dia rela dihina, dimaki, disalahkan oleh orang-orang yang menyanjungnya, agar supaya rakyat di negeri ini tidak berlarut-larut dalam pertengkaran. Itu yang membuat kami memutuskan memilih Prabowo,” imbuh dia.
Source: Detik.com